Cirebon-Net26.id – Hadir di Kota Wali Cirebon akan disajikan oleh suguhan khas atas keragaman. Keragaman itu tidak saja berupa suku-bangsa saja, namun pada kuliner dan jenis jenis minuman. Karena, setiap suku-bangsa yang hadir akan membawa perilaku dan kekhasan asal.
Dari arti hadir ini, Minggu, 31/7)2022, Wakil Walikota Cirebon, Hj Eti Herawati, merasa sangat antusiasme.
Antusiasme yang dirasakan oleh Wakil Walikota Cirebon tersebut diantaranya adalah menemukan suasana dari setiap perbedaan perbedaan kecil yang ada di Kota Cirebon. Karena, disadari, Kota Cirebon tidak memiliki wilayah yang luas dan sumberdaya alam yang banyak. Sehingga diperlukan inovasi inovasi yang berkelanjutan seperti Kopi Dingin yang memiliki kekhasan kreatif warga Kota Cirebon.
Dengan demikian, setiap pengunjung yang datang ke Kota Cirebon akan menemukan banyak hal. Tidak saja spiritual dengan berziarah ke Gunungjati yang sudah populer, lebih dari itu, dari aspek wisata dapat pula memanjakan wisatawan dengan nuansa nuansa yang nyaman dan mengesankan.
Oleh karena itu, menurut Hj Eti Herawati, Pemerintah Kota Cirebon akan selalu meningkatkan pelayanan publik dengan lebih baik agar masyarakat dapat turut berpartisipasi melalui usaha usaha kecil dan menengah.
Sementara itu, Buya Uki Marzuki, Sekretaris Umum Lesbumi PBNU Periode 2015-2021 dan Sekretaris Umum Majelis Mujahid NKRI, memberi tagline yang cukup inspiratif, “Sekopi denganmu Sesurga Bersamamu”. Sentuhan budaya ini memberi ruang cukup luas bagi penggemar kopi. Tidak eksklusif. Tapi, terbuka untuk wawasan wawasan yang cepat merespon perubahan. Apalagi Kota Cirebon terbilang sangat dekat dengan laut sehingga dapat menimbulkan dehidrasi. Dengan Kopi Dingin, dehidrasi dapat dihindari dan menjadi minuman rakyat berasa konglomerat yang hanya dapat dijumpai di Kota Cirebon.
Kafe Kopi Dingin yang didirikan oleh Buya Uki Marzuki, bertempat di Jalan Kartini No 32 Kota Cirebon, dapat menjadi selter dari berbagai kalangan dalam menampung ide ide cerdas. Selaku pemegang lisensi E-sport Mobile Legend Pesantren se-Indonesia misalnya, setiap hari Sabtu dan Minggu akan dibuka kompetisi bagi parapecinta olahraga game online. Hal ini untuk menempatkan game online bukan sebagai sumber masalah bagi anak anak yang kini banyak kecanduan, tapi memberi wadah agar lebih sportif dan dapat mengendalikan emosi. Terutama, di dalam membagi waktu belajar dan sopan santun terhadap orangtua.
Kafe Kopi Dingin dipersiapkan pula sebagai sentra informasi dan bertukar gagasan seperti mengadakan lomba melinting rokok. Masyarakat dapat berpartisipasi bagi hobi yang sudah kuna tapi nge-tren lagi di zaman kekinian.
Ada banyak penawaran bagi industri industri kecil di Kota Cirebon, terutama di dalam meningkatkan produktivitas dan pemasaran. Kafe Kopi Dingin akan menjadi wahana dan media fasilitator dengan informasi informasi yang lebih lengkap.
Di akhir sambutannya, Hj Eti Herawati menyambut baik upaya dan gagasan Buya Uki Marzuki. Dia berharap kerjasama akan terus terjalin meningkat antara pemerintah dan pengusaha seperti Buya Uki Marzuki.