Tebuireng-Net26.id Agaknya, pembenahan demi pembenahan terus dilakukan oleh Ustadz Fuad Taufiq, M.Pd.I, Kepala MTsS MQ Tebuireng. Langkah-langkah tersebut dinilai positif oleh banyak pihak, terutama dari KH Abdul Hadi Yusuf, Pengasuh Pondok Pesantren Madrasatul Quran (MQ) Tebuireng, yang bersedia meninjau langsung kegiatan di unit pendidikan madrasah itu. Sejatinya, Pondok Pesantren Madrasatul Quran memiliki program pendidikan madrasah untuk saling melengkapi dengan program tahfidh yang menjadi fondasi berdirinya sejak tahun 1971.
Menarik, setelah membuka kelas khusus bahasa, kini, Ustadz Fuad Taufiq, M.Pd.I, Kamis, 7/7/2022, kembali membuka program unggulan lain dalam menggalang solidaritas internal parasantri melalui “Kanzul Maal”.
Pembukaan program ini sebagaimana lazimnya seluruh kegiatan di MQ Tebuireng diawali dengan Khatmil Quran. Uniknya, acara khatmil Quran tersebut diberi tajuk “Membuka Pintu Langit”. Dengan harapan, semua kegiatan akan mendapat kemudahan dan ridla dari Allah Taala. Acara meriah tersebut dipimpin langsung oleh Ustadz Fuad Taufiq, M.Pd.I.
Dalam sambutannya, Ustadz Fuad Taufiq, M.Pd.I menyampaikan beberapa poin penting. Pertama, mewakili seluruh dewan guru, Ustadz Fuad Taufiq, M.Pd.I menyampaikan ucapan terimakasih yang dihaturkan kepada wali siswa atas dukungan dan partisipasi kepada MTsS MQ, sekaligus permohonan maaf juga dihaturkan bapak Kepala Madrasah kepada seluruh wali siswa; kalau selama tahun perjalanan 2021-2022 ada kemungkinan yang tidak sesuai dengan harapan wali siswa. “Kami memohon maaf yang sebesar-besarnya,” ungkapnya.
Ustadz Fuad Taufiq, M.Pd.I juga menyampaikan informasi tentang kegiatan pengajian kitab Adabul Alim wal Mutaallim yang diasuh Ustadz Ainur Rofiq dan acara Class Meeting pada tanggal 13,14, dan 16 bagi siswa MTsS MQ yang dikomandoi oleh pengurus OSIS.
Kedua, terkait program baru yang telah disepakati oleh seluruh dewan guru berupa pengumpulan dana sosial melalui Kanzul Maal. Sebuah lembaga intrasekolah yang bergerak di bidang kepedulian dan kemanusiaan.
Program ini bertujuan untuk memanfaatkan dana dari seluruh dewan guru, parawali siswa, atau partisipan. Dana tersebut akan disedekahkan kepada siswa-siswa MTsS MQ yang kurang mampu dan sebagian lagi didonasikan untuk korban terdampak bencana dalam bentuk solidaritas.