• Terbaru
  • Populer

Sudah Saatnya Santri Dibekali Historiografi yang Cukup

8 April 2023

Redefinisi Pesantren sebagai Subkultur

21 Agustus 2023
Tabir Misteri Peringatan Kemerdekaan Indonesia

Tabir Misteri Peringatan Kemerdekaan Indonesia

17 Agustus 2023

Bagaimana Tirakat di Musim Sulit

15 Agustus 2023

Antara Kepintaran dan Adab dalam Sistem Pendidikan

12 Agustus 2023

Lompatan Besar Mendalami Tafsir Al Quran

5 Agustus 2023

Pondok Pesantren Darul Ulum Sembada Beras 

2 Agustus 2023

Prasasti Cunggrang, Penanda Lahirnya Kabupaten Pasuruan

1 Agustus 2023

Gerai dan Pesona Kopi Abah

1 Agustus 2023

Taman Pendidikan Al Quran Ahmad Baidlowi

1 Agustus 2023

Pada Siklus Pemberdayaan yang Semestinya

31 Juli 2023

Namun Sayangnya, Budaya Bukan Sebatas Pakaian Tradisional

31 Juli 2023

Kebahagiaan Harus Berjalan Wajar

30 Juli 2023
  • Susunan Redaksi
  • Mengenai Net26.id
  • Pedoman Siber
  • Privacy Policy
Jumat, 22 September 2023
No Result
View All Result
Net26.id
  • Login
  • Register
  • Nasional
  • Daerah
  • Artikel
    • Agama
    • Budaya dan Agama
    • Ekonomi
    • Industri dan Perdagangan
    • Pendidikan dan Wisata
    • Politik dan Hukum
    • Sejarah dan Sastra
    • Sosial dan Olahraga
    • Teknologi dan Lingkungan
    • UMKM
    • Wisata
  • Khusus
    • Berita Khusus
    • Tafsir Genre Buya Syakur
  • Redaksi
    • Penulis
    • Tim Editor
  • Reporter
    • Wartawan
    • Tim Editor
  • Responden
    • Tim Editor
  • Kami
    • Mengenai Net26.id
    • Susunan Redaksi
  • Nasional
  • Daerah
  • Artikel
    • Agama
    • Budaya dan Agama
    • Ekonomi
    • Industri dan Perdagangan
    • Pendidikan dan Wisata
    • Politik dan Hukum
    • Sejarah dan Sastra
    • Sosial dan Olahraga
    • Teknologi dan Lingkungan
    • UMKM
    • Wisata
  • Khusus
    • Berita Khusus
    • Tafsir Genre Buya Syakur
  • Redaksi
    • Penulis
    • Tim Editor
  • Reporter
    • Wartawan
    • Tim Editor
  • Responden
    • Tim Editor
  • Kami
    • Mengenai Net26.id
    • Susunan Redaksi
No Result
View All Result
Net26.id
Beranda Sejarah dan Sastra

Sudah Saatnya Santri Dibekali Historiografi yang Cukup

Muhammad Sakdillah Ditulis oleh Muhammad Sakdillah
8 April 2023
dalam Sejarah dan Sastra
A A
239
VIEWS

Belajar kisah dan sejarah nabi nabi tidak salah. Belajar kisah khalifah empat dan raja raja setelahnya juga tidak salah. Namun, salah jika tidak diimbangi dengan belajar ilmu sejarahnya. Oleh karena itu, sudah saatnya santri dibekali historiografi yang cukup.

Untuk Apa Belajar Historiografi

Yang pertama dan utama, sejarah adalah kita. Kita adalah sejarah itu. Pohon itu. Historiografi hanyalah pelengkap. Teks mati yang dihidupkan. Namun, sejarah sesungguhnya adalah kita. Kedirian kita sebagai manusia yang berbangsa bangsa.

ArtikelLainnya

Masa Kegelapan Datang Diganti dengan Perang

15 November 2022
210

Sastra dan Pusat Peradaban di Nusantara

5 November 2022
213

Membaca Serat Gatoloco Secara Lebih Obyektif

23 Oktober 2022
251

Ketika Ritual Seks Dilakukan di Kuburan

23 Oktober 2022
259

Historiografi yang dikembangkan di perguruan perguruan tinggi kadang belum memenuhi hakikat dan selera sejarah. Orang Indonesia memilih kata “sejarah” lebih lengkap tentang hakikat kedirian dan kemanusiaan. Bandaingkan dengan istilah yang digunakan di Inggris umpamanya sebagai “histori”, diambil dari kata “he stories” atau “his stories”. Begitu pula, di dunia Arab menyebutnya “Al Tarikh” yang berarti tanggal atau penaggalan. Orang Indonesia menyebutnya dengan istilah berbeda, sejarah yang berarti pohon. Pohon berarti ada tanahnya, akarnya, batangnya, rantingnya, daun daunnya, dan buah buahnya. Lebih lengkap dari istilah histori atau tarikh.

Untuk menutur sejarah tentu diperlukan histori, teks yang berbicara atau alat alat lain yang dianggap bisa berbicara seperti artefak, candi candi, tulisan tulisan, bahkan tutur kata lisan (cerita rakyat). Historiografi adalah alat dan perangkat yang dapat menghadirkan sejarah secara ilmu. Dengan kata lain, tidak salah, jika sudah saatnya santri dibekali historiografi yang cukup. Sehingga kaum santri dapat mengenali ciri ciri dan sumber sumber sejarah dengan baik.

Macam Macam Historiografi

Secara garis besar, historiografi dapat dibagi menjadi dua: tertulis dan lisan. Meskipun, dipandang otentik keduanya tentu tidak terlepas dari hasil rekayasa, minimal rekaya keadaan yang menghadirkan situasi tertentu. Surat seseorang yang ditulis pada sebuah surat cinta untuk kekasihnya bisa dianggap sebagai bukti sejarah. Ada seseorang yang bernama “A” dan kekasihnya bernama “B” sebagai aktor sejarah. Adapun persoalan “wacana” atau bahan dan topik pembicaraan di antara keduanya adalah sesuatu yang lain. Namun, dapat ditegaskan si A pernah menulis surat kepada si B pada tanggal dan waktu tertentu yang dibuktikan kesejarahannya dengan selembar surat. Begitu pula, selanjutnya, seorang raja mengeluarkan satu keputusan hukum beserta narasi narasi yang kemudian dikembangkan di masyarakat adalah bukti sejarah pernah ada di sebuah istana. Meskipun, pada aspek berbeda muncul kontranarasi dari cerita cerita yang dibangun di luar istana. Cerita cerita yang menggambarkan situasi ril sebuah kondisi sosial di luar istana yang tidak jarang bisa saja bertentangan antara satu dengan yang lain. Cerita tutur atau lisan menjadi rumor alternatif bagi sebuah kisah sejarah.

Sudah saatnya santri dibekali historiografi yang cukup. Abdurrahman Wahid (Gus Dur) mengutip McLuhan berpendapat; prosesi “Haul” yang diselenggarakan di makam Sunan Bonang setiap tahun diikuti secara partisipatif dan suka rela tanpa ada yang mengomando. Tradisi turun temurun yang diselenggarakan setiap tahun sebagai bukti sejarah. Di sini, historiografi tidak cukup dipandang dari aspek tertulis saja, melainkan tradisi tradisi yang hidup di masyarakat secara turun temurun. Seorang santri dapat saja dia mendedikasikan dirinya untuk menulis sejarah tentang pesantrennya, kiai kiainya, sahabat sepemondokan, dan lingkungan sosial yang hidup di sekitar pesantren. Itu sudah menjadi bukti sejarah yang hidup dan berjalan.

Artikel sebelumnya

Harlah Dan Bedah Buku Samber Nyowo Di Rumah Masa Kecil Presiden Sukarno

Artikel berikutnya

Muhammadiyah: antara Dinamika Ijtihad dan Inkonsistensi Pemikiran

Muhammad Sakdillah

Muhammad Sakdillah

A writer and culture activities.

Artikel Lainnya

Historiografi Nir-Sistematika Tasawuf

18 Oktober 2022
206

Kalangan sejarawan Indonesia sering mengambil data data faktual dalam menyajikan narasi sejarahnya. Dengan kata lain, tidak ada sejarah tanpa disertai bukti...

Selanjutnya

Kanjuruhan dan Raja Raja Jawa (I)

4 Oktober 2022
232

Kerajaan Kanjuruhan dan Raja Raja Jawa memiliki sejarah yang unik. Dari satu sisi, Kanjuruhan dan Raja Raja Jawa terpisah secara genetik,...

Selanjutnya

Cara Pesantren Memakmurkan Diri

14 September 2022
219

Sejarah pesantren di Indonesia sama tuanya sejarah desa. Secara eksplisit, kehidupan di desa sudah tergambar dari naskah tua, Negarakertagama, karangan Mpu...

Selanjutnya

Menyingkap Kewalian Nabi Khidir as (Bagian Dua)

4 September 2022
275

Kasus pelanggaran HAM sangat sering terjadi, sehingga memelihara jiwa (hifdh al nafs) di dalam Islam menjadi salah satu tujuan Syariah (Maqashid...

Selanjutnya

Menyingkap Kewalian Nabi Khidir as (Bagian Satu)

3 September 2022
287

Dengan tanpa mengurangi rasa hormat kepada nabi nabi dan rasul rasul Allah yang lain, kedekatan Nabi Khidir as dengan parawaliyullah banyak...

Selanjutnya

Ketika Kau Sok Kenal dan Sok Dekat kepada Allah

2 September 2022
332

Dalam sebuah mimpinya, seorang waliyullah bernama Al Nafari mendapat Firman dari Allah: وعزتى وجلالى، ما أنا عين ما عرفه وأما أنا...

Selanjutnya

Catatan Ulang: Perihal Ketoprak Rainha De Japora

2 September 2022
233

Ketoprak adalah jenis seni-drama yang hidup di wilayah Mataraman, selain Ludruk yang berkembang di wilayah Jawa Timur (Jombang sampai Surabaya). Yang...

Selanjutnya

Sejarah Wali Nusantara (Bagian Dua)

2 September 2022
237

Wong mauludan munine weke Syiah. “Haa” Panjenenganipun, napa, Sayyidina al-Ayyubi niku, napa wong Syiah, napa wong Suni? Sing wonten maulud kabeh...

Selanjutnya
Artikel berikutnya

Muhammadiyah: antara Dinamika Ijtihad dan Inkonsistensi Pemikiran

Masih Asri dan Alami, Air Terjun Coban Binangun

Berlangganan
Connect with
Login
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
Notifikasi dari
guest
Connect with
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Net26.id

Kabar-kabar dari dan untuk anak negeri yang merasa menjadi anak Ibu Pertiwi. Kisah-kisah ringan bermutu dan artikel-artikel sarat manfaat.

No Result
View All Result

Pengunjung

  • 57,806

Link Situs

  • Ini Kami
  • Susunan Redaksi
  • Reporter
  • Lembar Penulis
  • Mengenai Net26.id
  • Pedoman Siber
  • Privacy Policy
  • Facebook
  • Email
  • id ID
    • id ID
    • en EN

Copyright © 2022 Net26.id - Kabar Berita Anak Negeri

  • Login
  • Sign Up
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Daerah
  • Artikel
    • Agama
    • Budaya dan Agama
    • Ekonomi
    • Industri dan Perdagangan
    • Pendidikan dan Wisata
    • Politik dan Hukum
    • Sejarah dan Sastra
    • Sosial dan Olahraga
    • Teknologi dan Lingkungan
    • UMKM
    • Wisata
  • Khusus
    • Berita Khusus
    • Tafsir Genre Buya Syakur
  • Redaksi
    • Penulis
    • Tim Editor
  • Reporter
    • Wartawan
    • Tim Editor
  • Responden
    • Tim Editor
  • Kami
    • Mengenai Net26.id
    • Susunan Redaksi

Copyright © 2022 Net26.id - Kabar Berita Anak Negeri

Sugeng rawuh 🙏😊

Masukkan username dan password

Lupa password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Kembalikan Password

Masukkan username atau alamat email untuk mereset password.

Log In
wpDiscuz
0
0
Yuk diskusikan artikel ini!x
()
x
| Reply