• Terbaru
  • Populer

Belajar Tauhid kepada Syekh Muhammad Nafis Al Banjari (III)

25 September 2022

Menerjemah Nilai Nilai Kemanusiaan August Strindberg di Indonesia

28 Januari 2023

Pedas! Anggota IKAPETE yang Tak Mau Berjuang di Masyarakat, Diminta Berhenti!

23 Januari 2023

Buya Syakur dan Buya Husein sebagai Tipikal Intelektual Timur dan Barat

11 Januari 2023

Keprihatin Buya Husein Muhammad pada Aspek Budaya

9 Januari 2023

Mazhab Syafi’i: Dari Mekah, Baghdad, hingga ke Mesir

27 Desember 2022

Mazhab Maliki: Dari Madinah, Damaskus, hingga ke Cordova

26 Desember 2022

Alumni Tebuireng Serukan Khatmil Quran pada Haul Gus Dur

19 Desember 2022

Memaknai Desember Bulan Gus Dur

6 Desember 2022

Merubah Tradisi Ilmiah yang Sebenarnya Tak Baru

4 Desember 2022

Bekejai, Tradisi Gotong Royong dalam Adat Pernikahan

25 November 2022

Ketika Perlu Membaca Novel Tanpa Pengantar

21 November 2022

Kebutuhan Manusia terhadap Indeks Referensi

17 November 2022
  • Susunan Redaksi
  • Mengenai Net26.id
  • Pedoman Siber
  • Privacy Policy
Minggu, 5 Februari 2023
No Result
View All Result
Net26.id
  • Login
  • Register
  • Nasional
  • Daerah
  • Artikel
    • Agama
    • Budaya dan Agama
    • Ekonomi
    • Industri dan Perdagangan
    • Pendidikan dan Wisata
    • Politik dan Hukum
    • Sejarah dan Sastra
    • Sosial dan Olahraga
    • Teknologi dan Lingkungan
    • UMKM
    • Wisata
  • Khusus
    • Berita Khusus
    • Tafsir Genre Buya Syakur
  • Redaksi
    • Penulis
    • Tim Editor
  • Reporter
    • Wartawan
    • Tim Editor
  • Responden
    • Tim Editor
  • Kami
    • Mengenai Net26.id
    • Susunan Redaksi
  • Nasional
  • Daerah
  • Artikel
    • Agama
    • Budaya dan Agama
    • Ekonomi
    • Industri dan Perdagangan
    • Pendidikan dan Wisata
    • Politik dan Hukum
    • Sejarah dan Sastra
    • Sosial dan Olahraga
    • Teknologi dan Lingkungan
    • UMKM
    • Wisata
  • Khusus
    • Berita Khusus
    • Tafsir Genre Buya Syakur
  • Redaksi
    • Penulis
    • Tim Editor
  • Reporter
    • Wartawan
    • Tim Editor
  • Responden
    • Tim Editor
  • Kami
    • Mengenai Net26.id
    • Susunan Redaksi
No Result
View All Result
Net26.id
Beranda Berita Khusus

Belajar Tauhid kepada Syekh Muhammad Nafis Al Banjari (III)

Zoel Kanwa Ditulis oleh Zoel Kanwa
25 September 2022
dalam Berita Khusus
A A
261
VIEWS

Syekh Muhammad Nafis Al Banjari rahimahullah membagi Tauhid menjadi 4 (empat) macam. Pertama, Tauhid Af’al; kedua, Tauhid Asma’; ketiga, Tauhid Sifat; dan keempat, Tauhid Dzat. Masing masing insya Allah akan kami jelaskan secara ringkas dan sederhana,  khususnya bagi para pemula yang belum akrab dengan pemikiran beliau.

Pada bagian ini kami akan menjelaskan semampu kami tentang Tauhid Af’al, yakni meng-Esa-kan Allah swt dalam setiap gerak gerik dan perbuatan hamba. Menurut Syekh Nafis rahimahullah, semua gerak gerik dan perbuatan seorang hamba itu pada hakikatnya datangnya dari Allah, baik itu gerak gerik dan perbuatan yang sifatnya baik, seperti iman dan taat, maupun gerak gerik dan perbuatan yang buruk, seperti kufur dan maksiat. Semuanya dari Allah swt. Kok bisa perbuatan buruk datangnya dari Allah? Jawabnya, kalau bukan dari Allah, lalu dari siapa? Apakah setan dan manusia punya daya dan kekuatan? Tentu tidak. Jadi, semua yang datang dari hamba itu hakikatnya dari Allah semata. Dalilnya, ayat Al Quran:   قُلْ كُلٌّ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ; katakan, Muhammad, semuanya dari Allah semata. Selengkapnya dapat dilihat pada surat Al Nisa ayat 78 berikut.

ArtikelLainnya

Lukisan Habib Luthfi Laku Dijual Ratusan Juta

18 Oktober 2022
212
Santunan Nasional Shiddiqiyyah

Kebahagiaan Maulid Nabi Dan Wujud Syukur Shiddiqiyyah Sebagai Bangsa Indonesia

13 Oktober 2022
230

Anak Pesisir yang Menjadi Ahli Tafsir

9 Oktober 2022
207

Belajar Tauhid kepada Syekh Muhammad Nafis Al Banjari (IV)

1 Oktober 2022
230

أَيْنَمَا تَكُونُوا يُدْرِكْكُمُ الْمَوْتُ وَلَوْ كُنْتُمْ فِي بُرُوجٍ مُشَيَّدَةٍ ۗ وَإِنْ تُصِبْهُمْ حَسَنَةٌ يَقُولُوا هَٰذِهِ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ۖ وَإِنْ تُصِبْهُمْ سَيِّئَةٌ يَقُولُوا هَٰذِهِ مِنْ عِنْدِكَ ۚ قُلْ كُلٌّ مِنْ عِنْدِ اللَّهِ ۖ فَمَالِ هَٰؤُلَاءِ الْقَوْمِ لَا يَكَادُونَ يَفْقَهُونَ حَدِيثًا

Di mana saja kamu berada, kematian akan mendapatkan kamu, kendatipun kamu di dalam benteng yang tinggi lagi kokoh; dan jika mereka memperoleh kebaikan, mereka mengatakan: “Ini adalah dari sisi Allah”, dan kalau mereka ditimpa sesuatu bencana mereka mengatakan: “Ini (datangnya) dari sisi kamu (Muhammad)”. Katakanlah, “Semuanya (datang) dari sisi Allah”. Maka mengapa orang orang itu (orang munafik) hampir hampir tidak memahami pembicaraan sedikitpun?

Namun demikian, meski semua gerak gerik dan perbuatan hamba itu dari Allah, termasuk yang buruk dan jahat, namun janganlah kita anggap Allah itu sumber kebaikan sekaligus keburukan dan kejahatan. Yang tadi itu adalah ilmu hakikat. Tapi, kita juga harus pakai ilmu adab ketika harus menjaga adab kita kepada Allah agar tidak mengaitkan perkara perkara buruk kepada Allah. Dengan kata lain, kita mesti diam saja dalam hal ini demi menjaga kesucian syariat Allah. Dan Syekh Nafis rahimahullah menegaskan, jangan kita tinggalkan syariat. Beliau mengutip pendapat para ulama sufi: “Syariat tanpa hakikat akan hampa, dan hakikat tanpa syariat akan sesat.”

Ayat lain yang dipakai oleh Syekh Nafis untuk menguatkan argumentasi beliau adalah surat Al Shoffat ayat 96:

وَاللّٰهُ خَلَقَكُمْ وَمَا تَعْمَلُوْنَ

Allah jualah yang menciptakanmu dan apa yang engkau lakukan.

Ayat lain lagi yang dikutip adalah surat Al Anfal ayat 17 berikut;

فَلَمْ تَقْتُلُوْهُمْ وَلٰكِنَّ اللّٰهَ قَتَلَهُمْۖ وَمَا رَمَيْتَ اِذْ رَمَيْتَ وَلٰكِنَّ اللّٰهَ رَمٰىۚ وَلِيُبْلِيَ الْمُؤْمِنِيْنَ مِنْهُ بَلَاۤءً حَسَنًاۗ اِنَّ اللّٰهَ سَمِيْعٌ عَلِيْمٌ

Maka (sebenarnya) bukan kamu yang membunuh mereka, melainkan Allah yang membunuh mereka, dan bukan engkau yang melempar ketika engkau melempar, tetapi Allah yang melempar. (Allah berbuat demikian untuk membinasakan mereka) dan untuk memberi kemenangan kepada orang orang mukmin, dengan kemenangan yang baik. Sungguh, Allah Maha Mendengar, Maha Mengetahui.

Selain ayat, Syekh Nafis juga memakai Hadis sebagai dalil, yakni:

لا تتحرك ذرة الا بإذن الله

Tidak ada yang bisa bergerak di alam semesta ini walau partikel atom kecuali atas izin Allah.

Alhasil, jelaslah bahwa semua gerak gerik dan perbuatan, bahkan yang dilakukan oleh semua makhluk ciptaan Allah, semuanya terjadi atas izin dan kehendak Allah jua. Namun demikian, semua perbuatan dosa tidak boleh dikaitkan dengan Allah, dan pelakunya akan tetap disiksa di neraka, kecuali yang mendapat ampunan dariNya.

Demikian, penjelasan ringkas dari kami, dan ini masih jauh dari mamadai. Bagi pembaca yang mau mendalami, bisa merujuk langsung ke kitab Al Durrunnafis (Mutiara yang Indah) atau meminta pendapat dan penjelasan kepada ulama dan pakar yang ahli di bidang ini. Wallahu A’lamu Bisshawaab.

Tabalong, 25 September 2022.

Tag/kata kunci: Syekh Muhammad Nafis Al BanjariTauhid
Artikel sebelumnya

Belajar Tauhid kepada Syekh Muhammad Nafis Al Banjari (II)

Artikel berikutnya

Belajar Tauhid kepada Syekh Muhammad Nafis Al Banjari (IV)

Zoel Kanwa

Zoel Kanwa

Tuan Guru Dzulmanni Al Banjari tinggal di Tabalong, Kalimantan Selatan. Penulis, editor, guru, dan santri yang aktif di masyarakat.

Artikel Lainnya

Belajar Tauhid kepada Syekh Muhammad Nafis Al Banjari (II)

24 September 2022
222

Kitab Al Durrunnafis memang banyak dikaji oleh paraulama dan kaum cendekiawan muslim, baik penelitian ilmiah maupun pengajaran. Secara ringkas tanpa maksud...

Selanjutnya

Belajar Tauhid kepada Syekh Muhammad Nafis Al Banjari (I)

23 September 2022
233

Banjar memiliki sejarah panjang yang mengagumkan. Organisasi besar NU sebelum kemerdekaan Republik Indonesia pernah melakukan Muktamar pada 1936 yang turut menentukan...

Selanjutnya

Proses Santrinisasi Melalui Seni Musik (II)

12 September 2022
219

Kita juga tak bisa melupakan Grup Nasyida Ria yang semua personelnya perempuan dan berjilbab. Bahkan, ada lagu khusus tentang jilbab ini, yaitu lagu...

Selanjutnya

Proses Santrinisasi Seni Musik (I)

11 September 2022
213

Ketika beberapa waktu lalu band metal underground “Furgatory” membawakan sebuah lagu sholawat di tangah konsernya, saat itu pula ada geritik di...

Selanjutnya

Pesantren Kami Tidak Mengajarkan Kekerasan! (Bagian Dua)

9 September 2022
244

Meskipun, hadis ini hanya sampai pada Umar bin Khattab, tidak sampai kepada Nabi saw, tapi sangat populer di masyarakat muslim dunia....

Selanjutnya

Pesantren Kami Tidak Mengajarkan Kekerasan! (Bagian Satu)

8 September 2022
282

Untuk menghindari tindak kekerasan di pondok pesantren, jauh jauh hari Hadratussyekh KHM Yusuf Masyhar melarang kegiatan beladiri atau pencaksilat di Pondok...

Selanjutnya

Eros Djarot: Cucu Kiai yang Jadi Seniman

24 Juli 2022
315

Eros Djarot (Soegeng Rahardjo Djarot) memiliki talenta yang kuat di bidang seni, mulai dari sutradara film, penulis lagu, penulis skenario, dan...

Selanjutnya

Maestro Lukis, Nasirun: Pendidikan saya di Pesantren

22 Juli 2022
284

Foto YouTube Nama aslinya adalah Masyhuri. Ayahnya wafat ketika ia masih kecil. Karena, sering sakit-sakitan, akhirnya namanya diganti menjadi "Nasirun" yang...

Selanjutnya
Artikel berikutnya

Belajar Tauhid kepada Syekh Muhammad Nafis Al Banjari (IV)

Lain Lubuk Lain Ikannya dalam Matur Kiai

Berlangganan
Connect with
Login
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
Notifikasi dari
guest
Connect with
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Net26.id

Kabar-kabar dari dan untuk anak negeri yang merasa menjadi anak Ibu Pertiwi. Kisah-kisah ringan bermutu dan artikel-artikel sarat manfaat.

No Result
View All Result

Pengunjung

  • 42,334

Link Situs

  • Ini Kami
  • Susunan Redaksi
  • Reporter
  • Lembar Penulis
  • Mengenai Net26.id
  • Pedoman Siber
  • Privacy Policy
  • Facebook
  • Email
  • Bahasa Indonesia ID
  • English EN

Copyright © 2022 Net26.id - Kabar Berita Anak Negeri

  • Login
  • Sign Up
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Daerah
  • Artikel
    • Agama
    • Budaya dan Agama
    • Ekonomi
    • Industri dan Perdagangan
    • Pendidikan dan Wisata
    • Politik dan Hukum
    • Sejarah dan Sastra
    • Sosial dan Olahraga
    • Teknologi dan Lingkungan
    • UMKM
    • Wisata
  • Khusus
    • Berita Khusus
    • Tafsir Genre Buya Syakur
  • Redaksi
    • Penulis
    • Tim Editor
  • Reporter
    • Wartawan
    • Tim Editor
  • Responden
    • Tim Editor
  • Kami
    • Mengenai Net26.id
    • Susunan Redaksi

Copyright © 2022 Net26.id - Kabar Berita Anak Negeri

Sugeng rawuh 🙏😊

Masukkan username dan password

Lupa password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Kembalikan Password

Masukkan username atau alamat email untuk mereset password.

Log In
Bahasa Indonesia ID English EN
wpDiscuz
0
0
Yuk diskusikan artikel ini!x
()
x
| Reply