• Terbaru
  • Populer

Santri-santri Seniman “Indonesische” (2)

20 Maret 2021

KHM Yusuf Hasyim: Pahlawan Pembaharu Pendidikan Pesantren

30 Maret 2025

Dunia Itu Mudah Jangan Dipersulit

10 Februari 2025

H Dadang Juhata Kesatria dari Kuningan Jawa Barat

10 Februari 2025

Komunitas sebagai Medan Kerja dan Belajar

7 Februari 2025

Pengaruh Media Massa dalam Menciptakan Citra Positif

4 Desember 2024

Petunjuk dan Mukjizat Al Quran (1)

24 Oktober 2024

Launching Kedai Abah Zhen di Sentra Kuliner Battembat

6 September 2024

Mewaspadai Tipudaya Mall dan Maal di Dunia

5 Juli 2024

Pesantren Pelopor Al Quran yang Dimadrasahkan

28 Juni 2024

Pesantren Sukunsari Cirebon Qurban Kambing

20 Juni 2024

Water Closed Masjid yang Terbuka 24 Jam

20 Juni 2024

Calon Gubernur Banten Kunjungi Sesepuh Cirebon

1 Juni 2024
  • Susunan Redaksi
  • Mengenai Net26.id
  • Pedoman Siber
  • Privacy Policy
Kamis, 22 Mei 2025
No Result
View All Result
Net26.id
  • Login
  • Register
  • Nasional
  • Daerah
  • Artikel
    • Agama
    • Budaya dan Agama
    • Ekonomi
    • Industri dan Perdagangan
    • Pendidikan dan Wisata
    • Politik dan Hukum
    • Sejarah dan Sastra
    • Sosial dan Olahraga
    • Teknologi dan Lingkungan
    • UMKM
    • Wisata
  • Khusus
    • Berita Khusus
    • Tafsir Genre Buya Syakur
  • Redaksi
    • Penulis
    • Tim Editor
  • Reporter
    • Wartawan
    • Tim Editor
  • Responden
    • Tim Editor
  • Kami
    • Mengenai Net26.id
    • Susunan Redaksi
  • Nasional
  • Daerah
  • Artikel
    • Agama
    • Budaya dan Agama
    • Ekonomi
    • Industri dan Perdagangan
    • Pendidikan dan Wisata
    • Politik dan Hukum
    • Sejarah dan Sastra
    • Sosial dan Olahraga
    • Teknologi dan Lingkungan
    • UMKM
    • Wisata
  • Khusus
    • Berita Khusus
    • Tafsir Genre Buya Syakur
  • Redaksi
    • Penulis
    • Tim Editor
  • Reporter
    • Wartawan
    • Tim Editor
  • Responden
    • Tim Editor
  • Kami
    • Mengenai Net26.id
    • Susunan Redaksi
No Result
View All Result
Net26.id
Beranda Sejarah dan Sastra

Santri-santri Seniman “Indonesische” (2)

Bagus Dilla Ditulis oleh Bagus Dilla
20 Maret 2021
dalam Sejarah dan Sastra
A A
208
VIEWS

Seni adalah jalan efektif bagi kalangan santri untuk menyentuh kehidupan dan relung hati masyarakat. Seni dipercaya mampu menjadi jembatan antara absurditas perasaan dan agama yang kaku dengan aturan. Seni pula yang dapat menjadi citra kemanusiaan seseorang. Dengan kata lain, melalui seni seseorang dapat memanusiakan manusia.

Jika dikalkulasi, santri-santri yang terjun ke dunia seni tidak kalah banyak jumlahnya. Pada era 1950an, ketika Nahdlatul Ulama (NU) menjadi partai politik, kaum santri membentuk Lembaga Seniman dan Budayawan Muslimin Indonesia (LESBUMI) yang menandingi Lembaga Kesenian Rakyat (LEKRA). Tentu, hal ini sempat mengkristal manakala partai-partai politik mulai menjadi sarana dan wahana dalam upaya-upaya mempertahankan kemerdekaan RI.

ArtikelLainnya

Coretan Fajar dalam Literasinya: Semua yang Ada Bukanlah Tuhan

20 Mei 2024
225

Sejarah Pendirian NU untuk Merespon Situasi Global

15 Mei 2024
154

Apa Untungnya Menjadi Seorang Penulis?

14 Mei 2024
141

Hidup bukan tentang Kegagalan

23 April 2024
409

Memang, dalam perjalanannya, kegiatan berkesenian masyarakat Indonesia turut berperan aktif pada masa awal kemerdekaan, meskipun telah dibelah-belah oleh politik aliran dan tipologi masyarakat menjadi abangan, priyayi, dan santri. Pandangan dan penolakan Chairil Anwar terhadap puisi yang digagas oleh kalangan priyayi cukup menjadi icon. Chairil Anwar menolak dan mempertanyakan adanya sastra kaum “pujangga” yang dipelopori oleh kalangan istana atau priyayi. Chairil tentu tidak sendiri, Manifes Kebudayaan juga menjadi lahan polemik lebih luas hingga akhirnya menyeret kaum santri harus turut terlibat. Polemik di ranah seni dan “kebudayaan” menempati wilayah tersendiri dan mencapai puncaknya pada peristiwa G30S/1965. Tidak sedikit seniman-seniman menjadi korban dan terseret pada wilayah konflik politik aliran tersebut.

Sejarah perjalanan ludruk di Jawa Timur merupakan contoh paling gampang ditemui dari unsur-unsur dan varian-varian yang hidup dan mengakar di masyarakat. Sebagaimana Jawa Timur memiliki dinamika yang sangat kompleks dari percaturan politik aliran. Jawa Timur menjadi ajang terbuka bagi “pertarungan-pertarungan” keragaman politik, seni, dan budaya. Ludruk sebagai media berkesenian masyarakat terbuka dijadikan alat dan sarana dalam mengembangkan dan menyampaikan ide-ide dan propaganda-propaganda.

Ludruk dari kemunculannya mengalami dinamika yang tidak pernah mati hingga sekarang. Keterbukaan ludruk dalam menerima unsur-unsur luar telah menjadikan kian kokoh sebagai karya budaya yang tumbuh dari masyarakat terbuka. Ludruk merupa dari kesenian dari rumah ke rumah sebagai alat mencari nafkah pelaku-pelaku kesenian sebagai pengamen. Kemudian menerima unsur drama tonil ala Belanda, sebagian lagi menerima unsur komedi Stambul yang konon dibawa dari Turki. Komunitas ludruk tampil dalam kehidupan nomaden dari satu ke tempat lain dalam sebuah tobong. Pada masa pergolakan Revolusi Kemerdekaan RI, ludruk menjadi alat mata-mata untuk mengintai musuh. Pun, pada masa setelah merdeka, menjadi media bagi propaganda-propaganda partai politik. Di era kekinian, manakala Ludruk kurang diminati sejalan alat komunikasi yang kian canggih, Ludruk hadir dalam sebuah parikan “stand up” komedi.

Tidak sedikit kaum santri yang kemudian terlibat dalam olah seni di dalam keludrukan, tokoh Asmuni adalah putera dari Asmui, seorang tokoh ludruk di Jombang. Asmui dikenal kemudian sebagai santri Hadratussyekh KHM Hasyim Asy’ari mendirikan komunitas gambus di Pesantren Tebuireng. Kemudian, puteranya, Asmuni menjadi pelopor majunya kesenian lawak melalui Srimulat.

Editor: Bagus Dilla
Artikel sebelumnya

Menyusun Agenda Muktamar NU dalam Topik Kemanusiaan

Artikel berikutnya

Husni Mubarok Amir, Santri dalam Kiprah yang Banal

Bagus Dilla

Bagus Dilla

*A writer and culture activities*

Artikel Lainnya

Turut Berdukacita Kewafatan Rara Gendis Danerek

23 April 2024
259

KAU BEGITU DEKAT Rara Danerek Dan awan menyelubungi perjalanan terasa jauh, tetapi dekat untaian doa dan bebungaan menemani waktu yang tersisa...

Selanjutnya

Pelangi di Awal Cakrawala (Bagian Kedua)

21 April 2024
167

“Gunakan waktu sekolah untuk belajar,”  ucap salah satu guru saya ketika pidato di upacara hari Senin waktu itu. Saat bolos, saya selalu berpikir akan ucapan bernada...

Selanjutnya

Pelangi di Awal Cakrawala (Bagian Pertama)

19 April 2024
261

Nama saya Fajar Sidik. Lahir pada tanggal 16 Mei 2005. Fajar adalah nama panggilanku dan saya lahir dari keluarga yang sangat...

Selanjutnya

Wanita Serigala dan Wanita Elang Bagian-2

25 Januari 2024
153

Di dalam rumah kayu, tergeletak seseorang yang tengah mendengkur halus. Nafasnya teratur dengan punggung yang tenang. Tubuh itu tak bergerak sama...

Selanjutnya

Wanita Serigala dan Wanita Elang Bagian-1

24 Januari 2024
155

Huma itu lantang dan tampak bersih dari rerumputan. Tidak terlalu lebar luasnya. Daun daun pepohonan tumbuh liar. Hujan baru saja reda...

Selanjutnya

Pati Rasa dalam Menghadapi Kenyataan

14 Januari 2024
160

Berbagai upaya telah dilakukan untuk meraih cita cita dan cinta. Namun, selalu saja mendapat kegagalan. Orang yang sering mendapat kegagalan, hatinya...

Selanjutnya

Ketika Kuda Besi kembali Dipacu

16 November 2023
155

Laki-laki itu menyusuri jalan tanpa tahu kemana. Keluar dan bergerak hanyalah pilihannya saat itu. Puluhan beban liar di pikirannya seakan ingin...

Selanjutnya

Menjadi Seorang Dienald di Tengah Arus Perubahan

8 Juli 2023
180

Sebagai jiwa yang memiliki spirit kebudayaan, Muhammad Dinal Maryadi (lebih sering disebut Dienald), termasuk beruntung. Dia memiliki kesempatan emas selama perjalanan...

Selanjutnya
Artikel berikutnya

Husni Mubarok Amir, Santri dalam Kiprah yang Banal

Gus Miftachul Ulum dan Kisah Mesantren di PETA Tulungagung

Berlangganan
Connect with
Login
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
Notifikasi dari
guest
Connect with
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
guest
0 Comments
terlama
terbaru paling banyak dipilih
Inline Feedbacks
View all comments
Net26.id

Kabar-kabar dari dan untuk anak negeri yang merasa menjadi anak Ibu Pertiwi. Kisah-kisah ringan bermutu dan artikel-artikel sarat manfaat.

No Result
View All Result

Link Situs

  • Ini Kami
  • Susunan Redaksi
  • Reporter
  • Lembar Penulis
  • Mengenai Net26.id
  • Pedoman Siber
  • Privacy Policy
  • Facebook
  • Email
  • id ID
    • id ID
    • en EN

Copyright © 2022 Net26.id - Kabar Berita Anak Negeri

  • Login
  • Sign Up
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Daerah
  • Artikel
    • Agama
    • Budaya dan Agama
    • Ekonomi
    • Industri dan Perdagangan
    • Pendidikan dan Wisata
    • Politik dan Hukum
    • Sejarah dan Sastra
    • Sosial dan Olahraga
    • Teknologi dan Lingkungan
    • UMKM
    • Wisata
  • Khusus
    • Berita Khusus
    • Tafsir Genre Buya Syakur
  • Redaksi
    • Penulis
    • Tim Editor
  • Reporter
    • Wartawan
    • Tim Editor
  • Responden
    • Tim Editor
  • Kami
    • Mengenai Net26.id
    • Susunan Redaksi

Copyright © 2022 Net26.id - Kabar Berita Anak Negeri

Sugeng rawuh 🙏😊

Masukkan username dan password

Lupa password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Kembalikan Password

Masukkan username atau alamat email untuk mereset password.

Log In
wpDiscuz
0
0
Yuk diskusikan artikel ini!x
()
x
| Reply