• Terbaru
  • Populer

Ya Allah Yang Maha Menyembuhkan, Sembuhkanlah Kami

3 Agustus 2021

Redefinisi Pesantren sebagai Subkultur

21 Agustus 2023
Tabir Misteri Peringatan Kemerdekaan Indonesia

Tabir Misteri Peringatan Kemerdekaan Indonesia

17 Agustus 2023

Bagaimana Tirakat di Musim Sulit

15 Agustus 2023

Antara Kepintaran dan Adab dalam Sistem Pendidikan

12 Agustus 2023

Lompatan Besar Mendalami Tafsir Al Quran

5 Agustus 2023

Pondok Pesantren Darul Ulum Sembada Beras 

2 Agustus 2023

Prasasti Cunggrang, Penanda Lahirnya Kabupaten Pasuruan

1 Agustus 2023

Gerai dan Pesona Kopi Abah

1 Agustus 2023

Taman Pendidikan Al Quran Ahmad Baidlowi

1 Agustus 2023

Pada Siklus Pemberdayaan yang Semestinya

31 Juli 2023

Namun Sayangnya, Budaya Bukan Sebatas Pakaian Tradisional

31 Juli 2023

Kebahagiaan Harus Berjalan Wajar

30 Juli 2023
  • Susunan Redaksi
  • Mengenai Net26.id
  • Pedoman Siber
  • Privacy Policy
Kamis, 21 September 2023
No Result
View All Result
Net26.id
  • Login
  • Register
  • Nasional
  • Daerah
  • Artikel
    • Agama
    • Budaya dan Agama
    • Ekonomi
    • Industri dan Perdagangan
    • Pendidikan dan Wisata
    • Politik dan Hukum
    • Sejarah dan Sastra
    • Sosial dan Olahraga
    • Teknologi dan Lingkungan
    • UMKM
    • Wisata
  • Khusus
    • Berita Khusus
    • Tafsir Genre Buya Syakur
  • Redaksi
    • Penulis
    • Tim Editor
  • Reporter
    • Wartawan
    • Tim Editor
  • Responden
    • Tim Editor
  • Kami
    • Mengenai Net26.id
    • Susunan Redaksi
  • Nasional
  • Daerah
  • Artikel
    • Agama
    • Budaya dan Agama
    • Ekonomi
    • Industri dan Perdagangan
    • Pendidikan dan Wisata
    • Politik dan Hukum
    • Sejarah dan Sastra
    • Sosial dan Olahraga
    • Teknologi dan Lingkungan
    • UMKM
    • Wisata
  • Khusus
    • Berita Khusus
    • Tafsir Genre Buya Syakur
  • Redaksi
    • Penulis
    • Tim Editor
  • Reporter
    • Wartawan
    • Tim Editor
  • Responden
    • Tim Editor
  • Kami
    • Mengenai Net26.id
    • Susunan Redaksi
No Result
View All Result
Net26.id
Beranda Sosial dan Olahraga

Ya Allah Yang Maha Menyembuhkan, Sembuhkanlah Kami

Redaksi Ditulis oleh Redaksi
3 Agustus 2021
dalam Sosial dan Olahraga
A A
236
VIEWS

astagfirullah
Allahumma shalli ‘ala sayyidinaa Muhammadi wa ‘ala alihi wa shahbihi ajma’in

Jumat pagi kemarin, sepulang ziaroh maqbaroh orang tua, nenek, kakek dan mertua, perut saya sakit hebat, rasanya seperti melilit lilit dan ditusuk tusuk. Saya minum obat mag, malah mencret dua kali, saya pun minum diapet, dua sekaligus. Mencret berhenti, tapi perut kembung dan sakit perutnya terus berlanjut.

ArtikelLainnya

Gus Miek dan Masalah Mursyid Tunggal

17 Juli 2022
380

Renungan Renungan Toponimi Wakadol

17 Juli 2022
228

Ahlussunah wal Jama’ah dan Larangan Membuat Firqoh

14 Juli 2022
221

Parodi Islam Anyaran di Panggung Ketoprak Indonesia

4 Juli 2022
221

Ashar, Jumat kemarin saya berobat ke dokter di Kecamatan, kata dokter asam lambung saya naik. Dikasihlah obat asam lambung. Jumat malam Sabtu pun, saya usahakan tidur dari sore, jam 20.00 saya sudah tidur, berharap ada perbaikan di lambung.

Pagi Sabtunya, bangun subuh, memang seger, terasa vit. Tapi setelah shalat subuh, diare saya kambuh lagi…jam 07.00 pagi sudah 4 kali buang air besar, mencret seperti air, keran, deras. Badan pun mulai berasa lemas. Saya bikin larutan oralit, dan minum teh pahit. Istriku bikin rebusan daun jambu. Tapi karena badan tambah lemas, sy pergi ke dokter di kecamatan yang sama seperti kemarin. Oleh dokter obat yang kemarin Jumat diubah dengan obat anti diare, meski tetap ada obat asam lambungnya yang diminum sebelum makan

Sabtu siang, diare mereda, setelah berobat, hari Sabtu itu memang masih buang air, tapi jarang, tiap 5 jam. Malam Ahad diare berhenti

Pagi Ahadnya, saya sudah tidak diare. Tapi perut malah jadi kembung, bergah, dan badan terasa lemas.

Hari Ahad ini ada acara Khotmil Qur’an dan Tahlil Keluarga, untuk mendoakan Mimi (ibunda kami) yang wafat sudah ke-100 harinya. Acara Semaan Al Qur’an diselenggarakan di rumah orang tua yang di Ujungsemi, dari pagi sampai Ashar. Karena masih kembung, bergah dan lemas, sy tidak bisa hadir nyimak Semaan Qur’an dari pagi, dari awal.

Tapi pas acara doa Khotmil Quran, meski masih lemas, sy paksakan hadir dan ikut mengaminkan doanya.

Bada Asharnya diadakan tahlil di musholla orang tua kami di Ujungsemi. Kali ini sengaja tidak mengundang banyak orang karena di desa kami ini pun yang jadi korban Covid sudah ada beberapa. Kami mengundang hanya keluarga saja, termasuk keluarga Ibu Kami. Tapi tetep berkat tahlilnya kami bagikan ke tetangga sekitar, meski tidak kami ajak tahlil. Bukan apa apa, ini untuk mencegah dan memninamilisir penularan Covid yang sudah masuk desa.

Sehabis ikut tahlil 100 hari wafatnya ibu kami, badan saya terasa enak dan sehat. Malam Senin pun bisa mengerjakan pekerjaan yang tertunda sampai malam, jam 24.00, dan jam 01.00 dini hari Senin baru tidur

Pagi Seninya, saya kembung lagi. Tapi seharian masih bisa menguji dan membimbing skripsi mahasiswa via online.

Eh malam Selasanya, sehabis makan malam, perut rasanya tambah kembung, bergah, dan sakit melilit lilit. Saya mulai mengadu dan mengerang. Kebetulan ada tukang pijat yang biasa dengan kami, datang ke rumah. Kaki saya dan punggung saya pun dipijitnya, rasanya agak enakan. Bisa kentut, dan perut sedikit lega. Alhamdulillah malam itu , saya bisa tertidur dari sore jam 21.30 dan bangun jam 05.00, agak kesiangan.

Bangun tidur rasanya badan segar. Tapi setelah shalat subuh perut kembali kembung, bergah, dan terasa melilit lilit. Saya panik. Minum obat dokter, lalu sarapan. Setelah sarapan bukannya redah, tambah sakit, saya bawa jalan pagi, sakit, nggak enak, saya bawa duduk juga sakit, saya bawa rebahan juga nggak enak, sakit. Wah wah, saya mulai panik. Kenapa ini yah?

Dengan ragu saya putuskan ke rumah sakit Sumber Waras di Ciwaringin, di situ ada dokter penyakit dalam. Jadwal menguji dan membimbing mahasiswa pun saya batalkan, saya minta maaf pada Fakultas kampus tempat saya mengajar dan kepada beberapa mahasiswa yg sedianya hari ini bimbingan online.

Saya, ditemani istri dan Kaka saya, juga supir, berangkat ke rumah sakit. Setelah ketemu dokter penyakit dalam dan didiagnosa, kata dokter saya nggak apa apa, hanya asam lambungnya lagi naik saja. Saya bilang, tapi ini dok perut sebelah kiri saya sakit sekali, nyeri kadang seperti tak tertahankan. Perut melilit lilit.

“Yah untuk menyakinkan, yah silahkan tes USG Abdomen (USG Perut), begitu kata dokter. Saya setuju, dokterpun menulis Surat Rujukan untuk saya bisa tes di Bagian Radiologi rumah sakit ini.

Tapi pas daftar ke bagian Radiologi, kata petugasnya disyaratkan Tes SWAB Antigen dulu. Saya ragu…aduh gimana terus apa nggak nih…setelah mikir mikir, saya sanggupi untuk tes Antigen dulu.

Tes Antigen tidak lama, nunggu hasilnya jadi juga sebenarnya tidak lama. Hanya saja saya kok dag dig dug yah..jangan jangan hasilnya sy positif Covid. Jangan jangan diare dan kembung saya akibat Corona varian baru yang dikabarkan menyerang pencernaan itu.

Pikiran saya sudah ke mana mana. Kalau saya positif, perut saya masih sakit. Istri saya mau menemani sakit saya nggak yah? Terus kalau isolasi mandiri saya tinggal di mana? Apa saya pergi ke Ciputat saja dan biar istri saya di Cirebon. Tapi ini kan PPKM Level 4 dilanjutkan lagi yah…haduh gimana saya ini. Apa saya tinggal di rumah orang tua di Ujungsemi yang kosong itu. Memangnya nanti jamaah musholla ortu saya tidak ketakutan dan menjauhi saya yah? Apa saya nyewa penginapan murah saja di pinggir kota, agar tidak menulari keluarga Bagaimana yah? Pikiran saya berkecamuk. Tensi darah naik, cemas, jantung berdegup lebih kencang.

Saya usahakan dzikir, istighfar dan baca shalawat. Tapi tetap nggak bisa fokus, cemasnya kayaknya lebih besar. Pikiran sadar berzikir dan bershalawat. Tapi perasaannya ke mana mana, cemasnya minta ampun. Saya jadi paham kenapa bebeberapa orang tidak mau di SWAB. Rupanya rasanya begini.

Setelah 15 menit, nama saya dipanggil, dan petugas laboratorium menyodorkan surat hasil SWAB Antigen….ahlamdulillah, hasilnya negatif. Yang artinya kembung saya dan gangguan lambung saya bukan karena Covid. Plong rasanya, hati kembali tenang. Degup jantung kembali normal, plong rasanya.

Y Allah, ternayta zikir saya masih dangkal, masih kalah sama cemas. Astaghfirullah ….

Bagaimana lalu USG perutnya? .nanti saja ..cerita bersambung nanti yah…yang penting kita semua sehat ..amin

Penulis: Ali Mursyid Ridwan
Editor: Bagus Dilla
Artikel sebelumnya

Selamat Harlah Pesantren Tebuireng ke-122 Tahun

Artikel berikutnya

122 Tahun Pesantren Tebuireng dan Titah Kemerdekaan

Redaksi

Redaksi

Artikel Lainnya

Booking Order, Jejak Peninggalan Kolonial di Dunia

2 Juli 2022
222

Kadang, menjadi bahan penelitian, kapankah prostitusi dan perbudakan di dunia dimulai? Sebagai agama yang mengajarkan tentang elan moral, Islam tidak berbicara...

Selanjutnya

Syamsun Baihaqi Arief, Hafal Al Quran dan Setia di Jalur Dakwah

9 April 2022
385

Berjumpa dengannya sebagai sosok yang ramah, penyayang, dan baik hati. Selepas dari Pondok Pesantren Madrasatul Quran Tebuireng, Jombang, Gus Baey (sebutan...

Selanjutnya

Tidak Ada Haul untuk Hadratussyekh KHM Hasyim Asy’ari

9 April 2022
518

Rasa cinta terhadap Hadratussyekh KHM Hasyim Asy'ari, sahabat-sahabatnya, dan NU tidak ada salahnya diungkapkan. Setiap habis sholat Al Maktubah atau pada...

Selanjutnya

Tasawuf Falsafi dalam Pandangan Santri Sarjana Kanonik

7 April 2022
255

Sebut saja dia sarjana pesantren kanonik. Seorang sahabat yang pernah belajar di pesantren, kuliah di perguruan tinggi ternama, kemudian banyak membaca...

Selanjutnya

Membaca Tauhid dalam Angka Satu dan Nol

3 April 2022
382

Musyrik merupakan persoalan serius bagi umat Islam, karena termasuk dosa besar yang tidak terampuni. Sehingga sejak dini, paraulama menciptakan ilmu khusus...

Selanjutnya

Ketika Tasawuf Falsafi Menjadi Agama Rakyat

2 April 2022
247

Kemunculan Syekh Siti Jenar dalam kancah sejarah dan legenda beragama umat Islam di pulau Jawa telah menjadi titik tolak pertentangan antara...

Selanjutnya

Thariqah-thariqah yang Bermula dari Thariqah Al Syadziliyah

1 April 2022
563

Secara sosial, thariqah Al Syadziliyah bersifat komunal, komunitas. Tidak dalam kondisi individual. Sehingga mudah dikenali oleh kalangan masyarakat awam. Bahkan, tidak...

Selanjutnya

Islam Agama Konstitusi, Sejarah Singkat Thariqah

28 Maret 2022
246

Islam adalah agama konstitusional. Agama yang merujuk kepada dua warisan utama Baginda Rasulullah SAW, berupa Al Quran dan hadis. Sehingga semua...

Selanjutnya
Artikel berikutnya

122 Tahun Pesantren Tebuireng dan Titah Kemerdekaan

I am Hasyim Asy'ari, Jihad Sang Penulis

Berlangganan
Connect with
Login
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
Notifikasi dari
guest
Connect with
I allow to create an account
When you login first time using a Social Login button, we collect your account public profile information shared by Social Login provider, based on your privacy settings. We also get your email address to automatically create an account for you in our website. Once your account is created, you'll be logged-in to this account.
DisagreeAgree
guest
0 Comments
Inline Feedbacks
View all comments
Net26.id

Kabar-kabar dari dan untuk anak negeri yang merasa menjadi anak Ibu Pertiwi. Kisah-kisah ringan bermutu dan artikel-artikel sarat manfaat.

No Result
View All Result

Pengunjung

  • 57,786

Link Situs

  • Ini Kami
  • Susunan Redaksi
  • Reporter
  • Lembar Penulis
  • Mengenai Net26.id
  • Pedoman Siber
  • Privacy Policy
  • Facebook
  • Email
  • id ID
    • id ID
    • en EN

Copyright © 2022 Net26.id - Kabar Berita Anak Negeri

  • Login
  • Sign Up
No Result
View All Result
  • Nasional
  • Daerah
  • Artikel
    • Agama
    • Budaya dan Agama
    • Ekonomi
    • Industri dan Perdagangan
    • Pendidikan dan Wisata
    • Politik dan Hukum
    • Sejarah dan Sastra
    • Sosial dan Olahraga
    • Teknologi dan Lingkungan
    • UMKM
    • Wisata
  • Khusus
    • Berita Khusus
    • Tafsir Genre Buya Syakur
  • Redaksi
    • Penulis
    • Tim Editor
  • Reporter
    • Wartawan
    • Tim Editor
  • Responden
    • Tim Editor
  • Kami
    • Mengenai Net26.id
    • Susunan Redaksi

Copyright © 2022 Net26.id - Kabar Berita Anak Negeri

Sugeng rawuh 🙏😊

Masukkan username dan password

Lupa password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms bellow to register

All fields are required. Log In

Kembalikan Password

Masukkan username atau alamat email untuk mereset password.

Log In
wpDiscuz
0
0
Yuk diskusikan artikel ini!x
()
x
| Reply